Hai teman-teman, kalo loe lagi tugas malam di ruang terbuka kan dingin tuh... Apabila loe pada membutuhkan sesuatu yang dapat menghangatkan badan..... Ini dia solusi murah meriah dan sehat.... Bandrek... Minuman tradisional dari Jawa Barat yang telah diracik secara higienis dengan nama Bandrek Lada Hitam.... Karena menggunakan lada hitam sebagai bahan utama menggantikan jahe.....
Gw mau sharing informasi yang mungkin berguna bagi teman-teman yang membaca blog ini.
Alam Indonesia sejak jaman dulu sudah terkenal menghasilkan bahan-bahan alami yang dapat memberikan rasa hangat bagi penggunanya. Salah satu produk tradisional yang biasanya cukup repot dalam penyajiaannya sekarang telah dibuat dalam bentuk instant. Produk ini diberi label Latam, yang merupakan singkatan Bandrek Lada Hitam.
Bandrek adalah minuman tradisional Sunda yang benar-benar membuat badan menjadi hangat dan sehat serta rasanya sedap. Diracik menggunakan Lada Hitam, Kayu Manis, Cabe Jawa, Cengkeh dan Gula Aren (tidak menggunakan Gula Pasir dan Jahe).
Manfaat masing-masing bahan racikan ini adalah sebagai berikut:
Gula Aren, berguna bagi penderita demam, sakit perut, sulit buang air besar. Berbeda dengan gula pasir (yang sangat mudah membanjiri darah sehingga gula darah meningkat cepat), gula aren diserap oleh tubuh secara sedikit demi sedikit sehingga masuknya ke dalam darah tidak secepat gula pasir.
Lada Hitam, merupakan kandungan yang penting untuk menghangatkan badan serta melancarkan aliran darah. Sangat disarankan bagi yang terkena disentri, nyeri haid, rematik (nyeri otot), salesma dan sakit kepala.
Kayu manis, sengaja ditambahkan untuk menambah aroma minuman ini sehingga lebih harum, sedap serta lebih menghangatkan.
Cabe jawa, berguna bagi penderita muntah-muntah, perut kembung, mulas, disentri, diare, sakit keepala, sakit gigi, batuk, demam, hidung berlendir dan lemah syahwat.
Cengkeh ditambahkan untuk menambah aroma dan lebih menghangatkan tubuh.
Produk ini terdaftar pada DEPKES RI-P-IRT No.312327201115 serta telah mendapatkan sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia dengan nomor MUI-JB 01121024160607